Dulunya sebelum tahun 2006, Taman wisata Tinjomoyo lebih dikenal oleh masyarakat sebagai kebun binatang yang mana didalamnya terdapat beraneka ragam jenis binatang yang hidup di tengah hutan wisata. Diakibatkan adanya banjir besar kali Garang yang memutuskan jembatan besar yang menjadi penghubung pintu masuk dengan kawasan hutan membuat akses pariwisata menjadi kurang memadai. Kontur tanah sekitarnya pun menjadi labil dan rawan longsor. Atas pertimbangan itu lah pada akhirnya Pemkot Semarang memindahkan kebun binatang ke kawasan baru di daerah Mangkang.
Kawasan taman wisata Tinjomoyo yang merupakan perpaduan bukit, sungai dan hutan yang didominasi vegetasi jati dan pinus memang sangatlah tepat untuk dijadikan hutan wisata alam. Menurut pengakuan Mulyono, staf UPTD Hutan Wisata Tinjomoyo, kini lahan seluas seluas 57,5 hektare itu sering dimanfaatkan oleh masyarakat sebagai area combat game, camping ground, outing activity, birds watcing, outbond dan flying fox. Hal ini didukung dengan ketersedian lahan datar yang cukup luas dengan sungai di salah satu sisi yang sangat cocok untuk kegiatan susur sungai.
Reruntuhan jembatan besar dan jembatan besi yang dibangun sebagai akses untuk menghubungkan Desa Tinjomoyo dengan Semarang ternyata juga sangatlah bagus dan menarik minat pecinta fotografi. Mulai dari kegiatan foto prewedding, foto kelas/community atau bahkan tak sedikit masyarakat umum yang sekedar ingin mengabadikan kenangan mereka di hutan wisata Tinjomoyo ini.
Kawasan Hutan wisata Tinjomoyo ini terletak di bagian selatan Kota Semarang kurang lebih 7 KM dari Tugumuda, Provinsi Jawa Tengah, Indonesia. Lebih tepatnya didepan kampus Unika Soegijapranata Semarang. Hutan wisata Tinjomoyo dapat dijangkau dengan kendaraan umum maupun kendaraan pribadi baik dari arah Sampangan maupun Jatingaleh. Dan kawasan wisata Tinjomoyo setiap hari dibuka untuk umum mulai jam 07.00 sampai jam 18.00 WIB.
Apakah anda penyuka fotografi?.... Pecinta outdoor activity atau sekedar ingin melepas penat saat berada di Semarang? .... Tak lengkap rasanya jika anda belum mengunjungi taman hutan wisata Tinjomoyo. Siapa tahu Anda beruntung bertemu dengan belasan monyet berekor panjang dan kicauan burung kepodang yang kini jumlahnya bisa dihitung dengan jari.